Movie Awarded by Controversy

Hingga 80 kali penyelenggaraa Academy Award, ada tiga rekor film (movie) terbanyak yang masing-masing menerima 11 oscar, yaitu ben-hur (1959) dengan 12 nominasi, titanic (1997) dengan 14 nominasi dan the lord of the ring:the return of the king (2003) dengan 11 nominasi. Sementara, sutradara yang paling banyak menerima oscar adalah john ford dengan 4 oscar dan 5 nominasi.

Bukan hanya film-film masterpiece saja yang berhak mengikuti atau dianugerahi oscar. Beberapa film yang tergolong kontroversial juga ikut meramaikan. Biasanya, film kontroversial mengandung unsur-unsur, antara lain, seksual, kekerasan, politik, religi, rasial hingga homoseksual, sehingga kerap mengundang reaksi boikot, protes, pelarangan penayangan dan sensor. Sebaliknya, kontroversi juga bisa mengangkat popularitas film tersebut.

Dalam artikel ini, saya coba berikan beberapa film (movie) yang kontroversial :

1. Bonnie and clyde (1967) - Arthur Penn

Film (movie) inovatif hollywood yang memadukan cerita gengster dengan percintaan. Sempat diputar dan dihentikan, karena adegan kekerasan, penuh peluru dan dramatisasi kematian, juga parodi adegan pembunuhan brutal. Setelah evaluasi ulang film (movie), muncul ulasan-ulasan positif media, bahkan menjadi topik utama newsweek. Film (movie) ini pun dirilis ulang.
Memenangkan 2 oscar untuk best actress in a supporting role dan best cinematography; dengan 10 nominasi.

2. The deer hunter (1978) - Michael Cimino

Tentang perang dan persahabatan, dan situasi tahanan perang vietnam yang kejam. Kontroversial dalam sisi politik, historis dan sentimen ras. Dikritik sebagai film yang mengaburkan fakta sejarah. Adegan yang paling dibicarakan adalah adegan permainan rolet rusia dari para tahanan perang. Film ini juga dianggap secara sepihak menggambarkan karakter asia yang berkesan sadis dan rasis.
Memenangkan 5 oscar untuk best actor in a supporting role, best director, best film editing, best picture dan best sound; dengan 9 nominasi.

3. Heaven's gate (1980) - Michael Cimino

Film (movie) epik berdana besar, yang diakui sebagai musibah finansial besar bagi perusahaan united artist. Dana produksi menggelembung dari $7.5 juta ke $44 juta akibat plot yang bertele-tele (5jam), kesalahan proses casting dan kinerja yang lambat, biaya tinggi untuk lokasi syuting dan ketidaktelitian detil dan historis. Ditarik dari pemutaran untuk diedit menjadi durasi 1.5 jam. United artist bangkrut, dan propertinya dijual ke MGM.
Nominasi untuk best art direction-set decoration.

4. JFK (1991) - Oliver Stone

Semi-dokumenter tentang pembunuhan presiden John F. Kennedy tanggal 22 november 1963. Kontroversial karena teori-teori yang dianggap spekulatif, interpretasi yang subjektif dan testimoni dari sejumlah saksi yang dianggap tidak kompeten. Media menyerang film ini atas kombinasi fakta, cuplikan sejarah dan hipotesis yang menjadikannya amat provokatif. Oliver pun merilis skenario film dengan footnote narasumber.
Memenangkan 2 oscar untuk best cinematography dan best film editing; dengan 8 nominasi.

5. Aladdin (1992) - Ron Clements and John Musker

Film kartun pertama pemenang oscar. Kontroversi karena karakter aladdin dan jasmine yang sangat barat, sementara karakter-karakter jahat/antagonis digambarkan arabik. Konflik lainnya, protes dari American-Arab anti discrimination committee karena lirik yang mendiskreditkan karakter arab sebagai kaum sadis. Lirik itupun dirubah dalam rilisan ulang tahun 1993.
Memenangkan 2 oscar untuk best music original score dan best music original song: a whole new world; dengan 5 nominasi.

6. South park : Bigger, longer & uncut (1999) - Trey Parker

Sinema kartun untuk dewasa berdurasi 81 menit. Penuh dengan animasi vulgar. Ada sekitar 400 kata yang menghujat dan gestur yang ofensif. Penggunaan sentimen rasial dan etnikal, penghujatan terhadap tuhan, humor yang jorok dan perilaku kekerasan oleh karakter anak-anak, termasuk 36 kali penyebutan f word. Sebuah animasi yang tidak umum, menggabungkan karakter anak-anak, musikal dan satir politik.
Nominasi untuk best music original song: blame canada.

7. The passion of the christ (2004) - Mel Gibson

Kontroversi karena kisah yesus yang disampaikan lewat film ini dianggap tidak menggambarkan sisi kenyataan. Adegan eksekusi hukuman dan penyaliban yesus dianggap terlalu berlebihan. Kaum yahudi protes, karena film ini seakan-akan menyalahkan mereka atas kematian yesus. Versi edit dirilis dengan menghilangkan 5 menit adegan kekerasan. The passion berhasil meraih kocek $370 juta.
Nominasi untuk best achievement in cinematography, best chievement in makeup dan best original score.

8. United 93 (2006) - Paul Greengrass

Semi-dokumenter kejadian dalam pesawat united 93 yang ikut dibajak pada peristiwa 11 september 2001. Berakhir dengan crach-landing di sebuah ladang di pennsylvania. Dibuat dengan memerankan kru dan militer yang terlibat dalam kejadian sesungguhnya, dan tanpa sisipan editorial, teori, plot cerita lain atau drama personal. Dikritik karena trailer film (movie) yang menjebak, juga karena dianggap mengeksploitasi tragedi nasional dan terlalu cepat untuk di tayangkan ke publik AS.
Nominasi untuk best achievement in directing dan best achievement in editing.

zero notes:
"Don't aim for success if you want it, just do what you love and believe in, and it will come naturally."